Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW, Kita Ambil Makna Dan Hikmahnya
Senin, 2 Nopember 2020 | 14.00 WIB
SURABAYA, news-pantau.com -- Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. diadakan di MASJID AKBAR BALONGSARI Jl.Balongsari Krajan RW 07 Tandes Surabaya, pada hari Minggu (1/11/2020) jam. 19.00 WIB bakda isak, dalam tema" ikhifal bi mulidun SAW bagi umatnya 1442H/ 2020M.
Ketua RW 07 bapak Suyono, RT 1-5 Balongsari Krajan, Remaja Masjid AKBAR, Hadrah Roudlotun Niisa' ibu-ibu pengajian tk RW 07,
Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW, ketua RW 07 bapak Suyono Tetap Ingatkan Protokol Kesehatan 3M, memakai masker, cuci tangan dan menjaga jarak.
Kami Mengucapkan selamat memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW
Suyono pun, mengingatkan bagi yang merayakan kebesaran Nabi Muhammad SAW, kita ambil makna dan hikmahnya.
"Dalam suasana pandemi dimana kita masih berhadapan dengan wabah, mari kita sama-sama peringati dengan mengikuti semua protokol kesehatan," ujar ketua RW 07.
Dia menuturkan, kita harus tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan, bisa menjadi contoh dalam Penyelenggaraan acara
Keagamaan atau Perayaan Nabi Muhammad SAW yang sesuai Protokol kesehatan.
Suyono ketua RW 07 berharap, bahwa perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW. ini, umat Islam bisa menerapkan segala sifat Rasulullah sebagai suri Toladan bagi kita untuk mengatasi segala masalah, seperti Pandemi Covid-19 yang melanda di seluruh dunia," ujar Suyono.
"Semoga semua warga Balongsari, insya Allah kita selalu diberikan kesehatan diberikan kekuatan, dan Insya Allah makin bisa mendekatkan diri kita pada sifat-sifat Rasulullah," jelas Ust. Imam Syafi'i.
atau memandang, kata ust. imam Syafi'i Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sebagai momentum untuk meniru keteladanan Nabi, yang kemudian diaplikasikan kedalam kehidupan.
Dia pun mengajak masyarakat memperingati hari besar Nabi Muhammad SAW.Yakni dengan bersalawat dan mengingat perjuangan Nabi terhadap umat," tambahnya.
"Selanjutnya peringatan hari ini dengan bersalawat kepadanya,
mengingat perjuangan beliau membawa kebenaran, tuntunan dan keteladanan bagi umat manusia seluruh dunia," tandas Ust Imam Syafi'i. (@and).
